Dosen dan mahasiswa Program Studi Teknologi Pangan, Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mengadakan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di UMKM Dapur Ibu Yanti Bandar Lampung pada tanggal 12 Agustus 2023. PkM ini bertujuan untuk mengembangkan variasi selai yang umumnya berbentuk selai oles menjadi selai lembaran yang memiliki tekstur lembut, plastis, dan tipis sehingga lebih praktis untuk disajikan dengan roti maupun pangan lain.
Amalia Wahyuningtyas, selaku dosen ITERA menjelaskan pentingya pengembangan selai lembaran dari pepaya. Pemilihan buah pepaya dilakukan karena tingginya angka food waste terhadap buah pepaya dan umur simpan buah pepaya yang pendek. Produksi selai lembaran dilakukan dengan penambahan hidrokoloid berupa karagenan, asam sitrat, dan gula pasir. Bahan tambahan yang dicampur dengan bubur buah pepaya selanjutnya akan dipanaskan, kemudian dicetak dan didiamkan selama enam jam pada suhu ruang. Selai lembaran ini merupakan hasil penelitian mahasiswa teknologi pangan ITERA.
“Produk ini merupakan hasil penelitian mahasiswa Teknologi Pangan yang diperkenalkan secara langsung ke UMKM. Pengembangan produk selai lembaran berbasis pepaya ini diharapkan mampu menjadi produk unggulan UMKM Dapur Ibu Yanti Bandar Lampung. Produk selai lembaran ini merupakan inovasi yang sangat praktis untuk dapat menikmati selai buah,” jelas Amalia Wahyuningtyas.
Dosen Program Studi Teknologi Pangan, Institut Teknologi Sumatera (ITERA) mengharapkan UMKM dapat mengembangkan selai lembaran ini dan dapat menginovasikan selai lembaran dari buah lainnya. Hal ini dikarenakan pembuatannya yang sangat mudah. Kegiatan ini dibiayai melalui Hibah PkM ITERA 2023 yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) ITERA. (ZAT/MNU)
